Madrasah Empowering Center (MEC)

Madrasah Empowerment Center (MEC) lahir dari kegelisahan akademik Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) FIAI UII terhadap kesenjangan antara teori pendidikan Islam dan praktik riil di lapangan, khususnya dalam pengelolaan madrasah. PAI FIAI UII melihat bahwa madrasah memiliki peran strategis dalam membangun moral bangsa, namun sering kali dipandang sebagai pilihan kedua dalam sistem pendidikan nasional. Melalui pengamatan dan survei yang dilakukan sejak Oktober 2014, PAI FIAI UII menyadari bahwa madrasah masih menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam aspek manajemen mutu dan daya saing. Hal ini kemudian mendorong inisiatif untuk mendirikan sebuah lembaga yang berfokus pada penguatan dan pengembangan madrasah, yang diawali dengan penyelenggaraan Seminar Mengungkit Eksistensi Madrasah di Era Global pada Juni 2015. Seminar ini menghadirkan berbagai pakar dan pemangku kebijakan yang menyoroti pentingnya peningkatan kualitas madrasah agar dapat bersaing dan menjadi pilihan utama masyarakat.

Sebagai tindak lanjut dari seminar tersebut, PAI FIAI UII mengadakan Focus Group Discussion (FGD) pada 22 Agustus 2015 dengan menghadirkan perwakilan dari Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama DIY. FGD ini bertujuan untuk menggali lebih dalam data dan permasalahan yang dihadapi madrasah, mulai dari sarana prasarana, kompetensi pendidik, sistem pembelajaran, hingga manajemen kelembagaan. Hasil diskusi mengerucut pada kesepahaman untuk membangun sinergi antara PAI FIAI UII dan Kanwil Kemenag DIY dalam penguatan madrasah, khususnya dalam peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan tata kelola madrasah. Dengan semangat keberlanjutan, MEC akhirnya didirikan sebagai pusat pengembangan madrasah yang berkomitmen memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan mutu pendidikan Islam di Indonesia.