NURUL WULANDARI PUTRI

Setelah menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 di Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia (FIAI UII) pada tahun 2018, pasca lulus dari FIAI UII saya menapaki karier sebagai dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah Putera Bangsa Tegal, sebuah profesi yang saya pandang sebagai panggilan hati untuk terus belajar dan berbagi. Dunia akademik memberi ruang pengabdian yang luas, tidak hanya untuk mengajar, tetapi juga untuk menanamkan nilai, etika, dan semangat ilmiah kepada mahasiswa serta masyarakat.

Bekal dalam menapaki karier sebagai dosen saya peroleh dari pengalaman belajar di FIAI UII. Sistem pengajaran yang terstruktur, lingkungan akademik yang ramah, profesional, dan agamis, serta bimbingan para dosen yang inspiratif telah membentuk karakter dan cara pandang saya terhadap dunia pendidikan. Nilai-nilai keikhlasan, integritas, dan tanggung jawab yang ditanamkan selama kuliah menjadi landasan utama dalam menjalani profesi sebagai pendidik dan peneliti di bidang ekonomi syariah.

Saat ini, saya tengah melanjutkan studi Doktor (S3) Ekonomi Syariah di Universitas Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon, sebagai upaya untuk memperkaya keilmuan dan memperluas kontribusi bagi pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.

Testimoni terhadap FIAI:
Menjadi bagian dari Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia (FIAI UII) merupakan pengalaman yang sangat berarti dalam perjalanan hidup saya. FIAI UII tidak hanya membekali mahasiswa dengan pengetahuan akademik yang kuat, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman yang menjadi fondasi moral dan etika dalam berkarier.

Lingkungan akademik yang ramah, profesional, dan religius, serta dosen-dosen yang berkomitmen tinggi terhadap mutu pendidikan, menciptakan suasana belajar yang penuh inspirasi. Setiap proses perkuliahan selalu menekankan keseimbangan antara ilmu, iman, dan amal, menjadikan lulusan FIAI UII tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki integritas spiritual dan sosial yang tinggi.

Bagi saya, FIAI UII bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga tempat menempa diri menjadi insan yang amanah dan siap berkontribusi bagi masyarakat dan dunia pendidikan Islam.

Penulis: NURUL WULANDARI PUTRI
Alumni: EKONOMI ISLAM UII 2016, MIAI UII KONSENTRASI EKONOMI ISLAM 2018
Profesi: DOSEN

Alumni Gathering Pertama Prodi Ekonomi Islam

Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) selenggarakan Alumni Gathering pertamanya yang bertajuk “Alumni Muleh Jogja”, di Burz@ Hotel Yogyakarta, sabtu-ahad (8-9/9).

Alumni Gathering Pertama Prodi Ekonomi Islam

Abdurrahman Al-Faqih, S.H., M.A., LLM., (Direktur DPKA UII) saat menyampaikan sambutannya dan sekaligus membuka secara resmi rangkaian acara “Alumni Muleh Jogja”.

Read more

Alumni FIAI UII Gelar Silaturrahim bersama Bupati Sleman
Alumni FIAI UII Gelar Silaturrahim bersama Bupati Sleman

Foto bersama Bupati Sleman, Drs. Sri Purnomo, MSI., bersama Pimpinan FIAI UII dan beberapa alumni. (Photo: Samsul/Fatihah)

Alumni Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar silaturrahim bersama Bupati Sleman, Drs. Sri Purnomo, MSI., di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Ahad, 6 Rabi’ul Akhir 1439 H/24 Desember 2017. Peserta yang hadir merupakan semua angkatan yang terhimpun dalam Ikatan Alumni FIAI UII yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Read more

Achmad Fauzi, SHI. Hakim Pengadilan Agama Cerdik dan Penulis yang Kreatif

Achmad Fauzi, SHI. Hakim Pengadilan Agama Cerdik dan Penulis yang Kreatif

“Saya orang miskin. Dulu motif menulis supaya bisa makan. Akhirnya berkembang sebagai perjuangan idealisme,” tutur Achmad Fauzi, SHI., Hakim Pengadilan Agama (PA) Tarakan, Kalimantan Utara. Sosok yang akrab disapa Fauzi tersebut barangkali adalah pribadi yang ‘langka’ di lingkungan Peradilan Agama. Pasalnya, selain fokus menyelesaikan kasus di meja hijau, dia juga aktif berkontribusi lewat tulisan, menyikapi kasus dan dinamika hukum kekinian.

Lahir di Sumenep-Madura, 3 Agustus 1981, Fauzi merantau ke Yogyakarta tahun 1999 untuk memulai kuliah. Program Studi Ahwal Syakhshiyah (PSAS) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) menjadi pilihannya. Mengenang masa-masa kuliah, Fauzi bercerita bahwa kala itu dia harus berjualan pecel lele. Bukan tanpa sebab, kecukupan biaya kuliah adalah alasan utamanya. Kegigihan dan keuletannya tersebut ternyata menjadi alasan kuat untuk sukses di kemudian hari. Read more

Menjadi Hakim
Sebuah Panggilan Dedikasi di Bidang Hukum
1.

MENJADI HAKIM: SEBUAH PANGGILAN DEDIKASI DI BIDANG HUKUM

Oleh: Achmad Fauzi, SHI.
(Hakim Pratama Madya di Pengadilan Agama (PA) Tarakan, Kalimantan Utara)

 

Belakangan ini bangsa kita mengalami defisit kepeloporan hukum. Pamor penegak hukum kian terpuruk karena beberapa hakim, jaksa, polisi, dan pengacara ditangkap KPK tersebab skandal suap. Spirit ketegasan dan antisuap aparat hukum sekaliber Bismar Siregar (hakim), Baharuddin Lopa (jaksa), Hoegeng Imam Santoso (polisi), Adnan Buyung Nasution (advokat) tak mampu dijelmakan kembali dalam ruang kekinian.

Read more