Wahyudi Kusumo Nugroho

Wahyudi Kusumo Nugroho atau biasa dipanggil Nugroho adalah pemuda keturunan Jawa tulen yang lahir di Yogyakarta Pemuda lulusan Teknik Informatika UII ini memiliki motto “Man Jadda Wajada” dalam hidupnya, yang artinya siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil. Maka dari itu sekarang pun ia sangat bersungguh-sungguh dalam mengejar harapan dan cita-citanya. Saat ini dia mengabdikan dirinya di kampus tercinta UII dan menerapkan sedikit ilmu yang ia peroleh dibidang IT. Melalui Divisi Akademik dan Teknologi Informasi untuk mewujudkan FIAI Terdepan Menjadi Teladan.

Panduan Lengkap Menggunakan Copilot di Microsoft Excel: Cara Aktifkan, Fitur Utama, dan Contoh Penggunaannya

Ruang kerja modern dengan laptop yang menampilkan grafik spreadsheet berwarna-warni, ikon asisten digital yang bersinar di dekatnya, diterangi oleh cahaya alami yang hangat.

Pendahuluan

Microsoft Copilot hadir sebagai terobosan kecerdasan buatan yang terintegrasi langsung dalam Microsoft Excel, mengubah cara kita berinteraksi dengan spreadsheet. Bayangkan memiliki asisten digital yang memahami bahasa sehari-hari dan mampu menerjemahkannya menjadi formula kompleks, analisis data mendalam, atau visualisasi yang menarik, semua itu tanpa perlu menguasai coding atau rumus Excel yang rumit.

Bagi staf administrasi dan dosen di lingkungan akademik, pekerjaan sehari-hari sering kali dipenuhi dengan tugas pengolahan data: mulai dari rekap absensi mahasiswa, laporan keuangan departemen, analisis nilai ujian, hingga pembuatan laporan berkala yang memakan waktu. Copilot di Excel hadir sebagai solusi praktis untuk mempercepat dan menyederhanakan tugas-tugas tersebut, bahkan untuk pengguna yang tidak memiliki latar belakang teknis.

Artikel ini disusun sebagai panduan lengkap dan praktis untuk membantu Anda:

  • Memahami apa itu Microsoft Copilot dan bagaimana cara kerjanya di Excel
  • Mengaktifkan dan menggunakan fitur-fitur utamanya dengan mudah
  • Menerapkan Copilot dalam skenario nyata pekerjaan administratif dan akademik
  • Mengenali kelebihan dan keterbatasan teknologi ini dalam konteks pekerjaan Anda

Dengan panduan ini, Anda akan dapat memanfaatkan kekuatan AI untuk bekerja lebih efisien, menghemat waktu, dan fokus pada tugas-tugas yang lebih strategis.

Continue reading…

Panduan Lengkap Menggunakan Copilot di Microsoft Word: Fitur, Cara Aktivasi, dan Tips Maksimalkan Produktivitas

Ruang kerja modern dengan laptop ramping yang menampilkan dokumen kosong, dikelilingi oleh ikon abstrak mengambang dan cahaya lembut yang bersinar, melambangkan AI dan kreativitas.

Pendahuluan

Microsoft Copilot adalah asisten AI berbasis teknologi generatif yang dirancang untuk membantu pengguna menyelesaikan berbagai tugas di aplikasi Microsoft 365, termasuk Word. Bayangkan memiliki asisten pribadi yang siap membantu menulis, mengedit, dan menganalisis dokumen, itulah peran Copilot di Microsoft Word. Teknologi ini memanfaatkan kecerdasan buatan untuk memahami perintah Anda dalam bahasa sehari-hari, kemudian menghasilkan teks, menyempurnakan struktur dokumen, atau bahkan merangkum informasi panjang menjadi ringkasan yang mudah dipahami.

Bagi staf administrasi dan dosen di lingkungan universitas, integrasi Copilot dengan Microsoft Word membawa perubahan signifikan dalam cara bekerja. Tugas-tugas rutin seperti menyusun laporan kegiatan, membuat materi ajar, atau mengedit dokumen akademik yang biasanya memakan waktu berjam-jam, kini dapat diselesaikan dengan lebih cepat dan efisien. Copilot tidak menggantikan peran Anda, ia justru memperkuat kemampuan Anda dengan menyediakan dukungan teknis yang cerdas dan responsif.

Artikel ini hadir sebagai panduan praktis untuk memahami bagaimana cara kerja Copilot di Microsoft Word, mulai dari aktivasi hingga tips memaksimalkan produktivitas. Dengan memahami dan memanfaatkan asisten AI di Word ini, Anda dapat mengalokasikan waktu lebih banyak untuk tugas-tugas strategis yang membutuhkan sentuhan manusia, sementara pekerjaan administratif ditangani dengan lebih efisien.

Continue reading…

Kaya Harta vs Kaya Hati: Pandangan Islam tentang Keseimbangan Materi dan Spiritual

Perbedaan antara Kaya Harta dan Kaya Hati menurut Islam

Pendahuluan

Pernahkah kamu merasa bingung saat melihat orang yang punya mobil mewah tapi wajahnya selalu cemas? Atau sebaliknya, bertemu seseorang yang hidup sederhana namun pancaran wajahnya begitu tenang dan bahagia? Inilah gambaran nyata perbedaan antara kaya harta dan kaya hati menurut Islam.

Di era modern ini, terutama bagi pekerja kantoran dan Muslim muda, dilema antara mengejar karier untuk kekayaan materi dan menjaga keseimbangan materi dan spiritual menjadi tantangan sehari-hari. Tekanan untuk sukses secara finansial sering membuat kita lupa bahwa Islam mengajarkan konsep kekayaan yang lebih mendalam.

Pandangan Islam tentang kekayaan tidak melarang kita untuk berusaha mencari rezeki halal. Namun, Islam mengajarkan bahwa kekayaan sejati bukan hanya soal angka di rekening bank, melainkan ketenangan hati dan kedekatan dengan Allah SWT.

Artikel ini hadir sebagai reminder untuk kita semua – bahwa mengejar kaya harta vs kaya hati bukanlah pilihan yang harus saling meniadakan. Islam mengajarkan jalan tengah yang indah: bagaimana kita bisa sukses secara materi tanpa kehilangan kekayaan spiritual yang jauh lebih berharga.

Mari kita telusuri bersama bagaimana Islam memandang keseimbangan ini dengan bijak dan praktis.

Continue reading…

Mengajarkan Kepedulian Lingkungan Hidup: Aksi Nyata Mahasiswa dan Kampus Ramah Lingkungan

Mahasiswa menanam pohon dan mendaur ulang di kampus universitas yang ramai dengan ruang hijau dan bangunan ramah lingkungan di bawah langit biru yang cerah. (Generated Image by AI)

Pendahuluan

Perguruan tinggi memiliki posisi strategis sebagai pusat edukasi dan teladan kepedulian lingkungan hidup bagi masyarakat. Kampus bukan sekadar tempat transfer ilmu pengetahuan, melainkan laboratorium hidup yang dapat membentuk karakter peduli lingkungan melalui aksi nyata mahasiswa dan seluruh civitas akademika.

Kondisi lingkungan global saat ini menunjukkan tanda-tanda mengkhawatirkan. Perubahan iklim, pencemaran udara, dan degradasi ekosistem terus mengancam keberlanjutan hidup manusia. Data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menunjukkan bahwa Indonesia menghasilkan 68 juta ton sampah per tahun, dengan kontribusi signifikan dari institusi pendidikan.

Urgensi tindakan nyata di kampus menjadi semakin mendesak ketika kita menyadari bahwa mahasiswa adalah agent of change yang akan memimpin masa depan. Setiap kebiasaan ramah lingkungan yang terbentuk di kampus akan terbawa hingga mereka terjun ke masyarakat.

Artikel ini hadir untuk menginspirasi mahasiswa dan civitas akademika agar mengintegrasikan kepedulian lingkungan dalam kehidupan kampus. Melalui pendidikan lingkungan hidup yang aplikatif dan program kampus hijau yang berkelanjutan, kita dapat menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi terhadap kelestarian bumi.

Mari bersama-sama mewujudkan edukasi lingkungan hidup di perguruan tinggi yang berdampak nyata!

Continue reading…

Optimalisasi Kinerja Administrasi dengan Pemanfaatan AI: Solusi Efisiensi bagi Tenaga Kependidikan

Staf administrasi yang bekerja di komputer di kantor universitas modern dengan ikon data digital dan teknologi AI di sekitar mereka.

Pendahuluan

Dunia pendidikan tinggi saat ini menghadapi tantangan besar dalam mengelola administrasi yang semakin kompleks. Tenaga kependidikan di berbagai perguruan tinggi, termasuk Universitas Islam Indonesia dan institusi pendidikan lainnya, seringkali terjebak dalam rutinitas pekerjaan manual yang memakan waktu dan energi. Mulai dari pengelolaan data mahasiswa, pembuatan laporan berkala, hingga koordinasi jadwal akademik – semua membutuhkan perhatian detail yang tidak sedikit.

Kondisi ini menciptakan beban kerja yang menumpuk dan mengurangi produktivitas. Banyak staf administrasi yang merasa kewalahan dengan tuntutan pekerjaan yang berulang-ulang, sementara waktu untuk fokus pada tugas-tugas strategis menjadi terbatas. Akibatnya, efisiensi administrasi menjadi terhambat dan kualitas pelayanan kepada mahasiswa serta dosen pun ikut terpengaruh.

Continue reading…

Menjemput Rezeki Halal: Panduan Islam untuk Meningkatkan Pendapatan di Luar Gaji

Pendahuluan

Hidup di era modern seperti sekarang memang penuh tantangan, terutama soal keuangan. Gaji bulanan yang kita terima kadang terasa belum cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup yang semakin meningkat. Mulai dari cicilan rumah, biaya pendidikan anak, hingga kebutuhan sehari-hari yang harganya terus naik. Wajar kalau banyak dari kita yang berpikir untuk mencari pendapatan di luar gaji pokok.

Sebagai Muslim, tentu kita tidak bisa sembarangan dalam mencari tambahan penghasilan. Islam dan rezeki memiliki hubungan yang sangat erat dan diatur dengan jelas dalam Al-Qur’an dan hadits. Rezeki dalam pandangan Islam bukan sekadar uang atau materi yang kita peroleh, melainkan segala sesuatu yang Allah berikan kepada hamba-Nya untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Continue reading…

Kuatkan Iman Islam di Era Kecanggihan Teknologi AI

seorang pria muslim sedang duduk bersimpuh dan berdoa sambil mengangkat kedua tangan di sebuah masjid

Pendahuluan

Di era digital saat ini, kita menyaksikan perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang begitu pesat. Chatbot yang mampu berkomunikasi layaknya manusia, sistem pengenalan wajah yang semakin akurat, hingga asisten virtual yang dapat membantu berbagai tugas sehari-hari telah menjadi bagian dari kehidupan kita.

Namun di balik kemajuan teknologi yang menakjubkan ini, umat Muslim perlu menjaga keseimbangan antara pemanfaatan teknologi dan keteguhan iman. Tantangan terbesar yang dihadapi adalah bagaimana tetap mempertahankan kesadaran spiritual di tengah arus digitalisasi yang kian deras.

Artikel ini akan membahas cara-cara praktis untuk:

  • Memperkuat iman Islam sambil memanfaatkan teknologi AI secara bijak
  • Menggunakan kemajuan teknologi sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT
  • Menciptakan harmoni antara nilai-nilai spiritual dan inovasi digital

Dengan pemahaman yang tepat, teknologi AI dapat menjadi alat yang mendukung peningkatan kualitas ibadah dan pemahaman agama, bukan malah menjauhkan kita dari nilai-nilai keislaman yang fundamental.

Continue reading…

Usulan Nama Baru untuk Fakultas Ilmu Agama Islam UII

Latar Belakang

FIAI UII saat ini dikenal sebagai Fakultas Ilmu Agama Islam (bahasa Arab: Kulliyat al-Dirasāt al-Islāmiyyah, Inggris: Faculty of Islamic Studies). Visi resmi FIAI mengarah pada “pengembangan hukum Islam, pendidikan agama Islam, dan ekonomi Islam”, yang lebih menonjolkan dimensi normatif keagamaan daripada kajian peradaban Islam secara luas. Padahal perkembangan ilmu dan tuntutan zaman menuntut pendekatan lintas-disiplin. Kajian Islam multidisipliner kini dipandang perlu untuk memberikan perspektif yang lebih luas dan komprehensif terhadap nilai-nilai Islam dan tantangan kontemporer. Misalnya, peradaban Islam mencakup bukan hanya aspek agama atau politik, tetapi juga perkembangan budaya, sosial, ekonomi, dan ilmu pengetahuan. Di tingkat global, program studi baru seperti Islamic Civilization Studies menekankan pendekatan interdisipliner pada studi peradaban Islam secara luas. Untuk itu, perubahan nama FIAI diusulkan agar mencerminkan kajian keilmuan Islam yang lebih komprehensif—tidak hanya fiqh dan teologi, tetapi juga sejarah, pemikiran, kebudayaan, sosial, dan kontribusi ilmu sains dari peradaban Islam.

Continue reading…

Nrimo & ABS: Warisan Budaya yang Bikin Indonesia Nge-lag di Zaman Startup?

Indonesia punya 17.000 pulau, 700 bahasa, dan 1 mentalitas ‘pokoknya yang penting bapak senang’ yang bikin kita jalan di tempat sejak zaman nenek moyang.

Pernah dengar istilah nrimo? Atau asal bapak senang (ABS)? Dua budaya ini mungkin terdengar seperti filosofi hidup yang peaceful, tapi diam-diam, mereka jadi virus tidur yang memperlambat kemajuan bangsa.

Sementara negara lain sibuk berlomba ke Mars, kita masih sibuk mengangguk-angguk setuju meski ide itu ketinggalan zaman. Apa iya budaya “nrimo” dan ABS ini layak kita pertahankan? Mari kupas tuntas!

Continue reading…

Cara Cepat Mencari Referensi Karya Tulis Menggunakan ChatGPT

Cara Cepat Mencari Referensi Karya Tulis Menggunakan ChatGPT

Pendahuluan

Penulisan karya ilmiah membutuhkan landasan teoritis yang kuat melalui referensi berkualitas. Referensi berperan sebagai fondasi argumentasi dan membantu memvalidasi penelitian yang dilakukan. Di era digital ini, teknologi telah membuka pintu baru dalam proses pencarian dan pengelolaan referensi akademik.

Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan. ChatGPT hadir sebagai asisten virtual yang dapat membantu mahasiswa:

Continue reading…