KSPMS Program Studi Ekonomi Islam Kaji Pasar Modal Syari’ah dalam Pandangan Fiqh

Kelompok Studi Pasar Modal Syari’ah (KSPMS) Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar kajian dan diskusi mengenai “Pasar Modal Syari’ah dalam Pandangan Fiqh” dengan narasumber, Fajar Fandi Atmaja, LC., MSI. yang juga merupakan Dosen PSEI FIAI UII, pada Selasa (3/4), di ruang Micro Teaching FIAI UII.

KSPMS yang kini diketuai oleh M. Syahdi Yusuf (Ekonomi Islam 2015) merupakan kelompok studi yang memfokuskan pada kajian Pasar Modal Syariah. Kelompok studi yang berada dibawah naungan Galeri Investasi Syariah (GIS) yang dikomandoi oleh Adi Wicaksono, SE., MEI., berfungsi sebagai laboratorium Pasar Modal Syariah mahasiswa PSEI dan mahasiswa UII. Kelompok Studi tersebut juga bergerak untuk mempromosikan serta mensosialisasikan investasi berbasis syariah di kalangan mahasiswa.

Peserta Kajian Pasar Modal Syariah dengan Khitmat Mengikuti Acara (Rizal/Ryan)

Dalam paparannya, Fajar Fandi menyatakan bahwa pasar modal adalah suatu kajian kontemporer yang menarik untuk dikaji dari segi fiqihnya, karena kajian tersebut tidak ada di masa Nabi Muhammad Saw. Akan tetapi kajian pasar modal sekarang menjadi kajian ekonomi yang berkembang seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan kebutuhan manusia. Oleh karenanya perlu ada reaktualisasi dalam fiqh mu’amalah dengan kerangka metodologi Syariah, supaya memberi pencerahan bagi umat Islam dalam bermu’amalah.

Acara ini yang sangat bermanfaat, khususnya bagi mahasiswa yang tergabung dalam KSPMS yang secara penuh mempunyai misi untuk membumikan pasar modal syariah di lingkungan UII. Acara semacam ini menjadi wadah mahasiswa untuk sharing di luar kelas dan mengkaji ilmu lebih dalam lagi terkait tema-tema tertentu yang mungkin tidak dibahasa secara eksplisit di dalam perkuliahan, seperti tema kajian pada kali ini. Para peserta sangat begitu antusias mengikuti acara tersebut, ditandai banyaknya para peserta yang aktif bertanya untuk mengetahui lebih dalam tentang tema yang dibahas.

Syahdi  berharap bahwa acara kajian seperti ini bisa menjadi syiar Islam dengan mensyiarkan pasar modal syariahdi lingkungan UII. Acara ini juga dapat memberikan kesadaran bagi para mahasiswa mengenai pentingnya investasi untuk masa depan, sehingga  mendorong generasi milenial berfikir masa depannya. (r)

KSPMS Program Studi Ekonomi Islam Lasanakan DIKLAT Pengurus

Kelompok Studi Pasar Modal Syariah (KSPMS) Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) FIAI UII terus berupaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Mahasiswa  (SDM) dibawah naungan Galeri Investasi Syariah (GIS) PSEI FIAI UII. Kali ini, KSPMS melaksanakan Pendidikan dan Latihan (DIKLAT) Pengurus KSPMS periode 2018 yang dilaksanakan pada tanggal 24-25 Maret 2018 di villa Hanna, Kaliurang. Kegiatan ini bermaksud untuk membekali pengurus KSPMS dengan pengetahuan tentang pasar modal syariah secara mendalam khususnya mengenai kelembagaan Pasar Modal Syariah dan pengetahuan secara umum mengenai Pasar Modal Syariah itu sendiri.

Acara diklat pengurus KSPMS berlangsung dengan lancar dan khidmat. Peserta terlihat antusias dengan setiap materi yang diberikan setiap sesinya. Pengurus diberikan pendalaman materi tentang kelembagaan Pasar Modal Syariah dan Pengantar Pasar Modal Syariah yang disampaikan oleh bapak M Adi Wicaksono SE,MEI yang sekaligus merupakan ketua pengelola GIS FIAI UII. Sesi ini menjadi semakin menarik dengan adanya kuis dan simulasi transaksi saham syariah. Peserta melakukan simulasi secara manual dengan berperan sebagai emiten, investor, dan pencatat transaksi saham. Pada sesi terakhir, terdapat sesi inspirasi oleh Andrian Wibisono SE dari Universitas Mercu Buana yang menyampaikan motivasi dan berbagi pengalaman kesuksesanya dalam bergelut di investasi saham. Sebagai penutup, M Syahdi Yusuf selaku ketua KSPMS turut serta berbagi pengalamanya dan menegaskan kembali misi KSPMS FIAI UII untuk dapat terus berkomitmen dan mengembangkan saham sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

Diskusi Ilmiah Dosen Program Studi Ekonomi Islam

Dalam kehidupan berekonomi, manusia di arahkan menuju kebahagian dunia dan akhirat dengan memperhatikan aturan-aturan dalam menjaga hubungan antara manusia dengan Allah Subhanhu Wa Ta’ala, maupun hubungan antara sesama manusia. Ekonomi Islam jelas menawarkan beberapa keragaman solusi untuk menjawab permasalahan ekonomi yang ada.

Ekonomi Islam juga disebut sebagai ekonomi yang rahmatan lil ‘alamin, karena berlandaskan prinsip Syari’ah Islam yang menjadi rahmat bagi seluruh alam. Seyogyanya, dengan kehadiran ekonomi Islam dapat memberikan jawaban yang nyata terhadap problematika ekonomi yang ada.

Orientasi keilmuan dan kajian tentang ekonomi Islam perlu dikembangkan untuk menjawab permasalahan yang ada. Oleh karena itu, Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) melalui Pusat Kajian dan Konsultasi Ekonomi Islam (PK2EI) memfasilitasi dosen dan mahasiswa untuk meningkatkan kapabilitas keilmuannya melalui kajian dan diskusi ilmiah di bidang Ekonomi Islam.

Soya Sobaya, SEI., MM (Pemateri I), Martini Dwi Pusparini (Pemateri II), M. Adi Wicaksono, SE., MEI (Moderator), Fajar Fandi Atmaja, Lc., MSI. (Pemateri III). (Rizal)

Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan wawasan pegetahuan dan keilmuan bagi dosen, PSEI menyelenggarakan diskusi dosen yang diselenggarakan di Ruang Sidang FIAI, Gedung K.H.A Wahid Hasyim, Kampus UII Terpadu, Jalan Kaliurang km 14.5, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta pukul 09.00 – 11.30 WIB pada hari Rabu (21/3).

Kegiatan diskusi dosen tersebut dinarasumberi oleh 3 dosen tetap PSEI dengan tema pembahasan yang berbeda. Soya Sobaya, SEI., MM sebagai pemateri 1 menyampaikan materinya tentang “Generation Gap dan Implikasinya dalam kehidupan Berekonomi”, Martini Dwi Pusparini, SHI., MSI sebagai pemateri 2 menyampaikan materi dengan judul “Kebijakan Pemerintah Indonesia dalam Penetapan Harga Bahan Bakar Perspektif Ekonomi Islam”, dan pemateri 3 Fajar Fandi Atmaja, Lc., MSI menyampaikan materi tentang “Etika Konsumsi dalam Risalah Iqtishad Badiuzzaman Said Nursi 1876-1960 M”.

Selain penyampaian materi, kegiatan yang dimoderatori oleh Adi Wicaksono, SE., MEI tersebut juga menyajikan sesi tanya jawab dan diskusi yang sangat interaktif, dari ketiga materi yang dibawakan.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu Program Diskusi rutin bulanan Dosen PSEI yang dirancang untuk meningkatkan kapabilitas keilmuan dosen dengan menjadwalkan setiap dosen PSEI menjadi narasumber. Kegiatan tersebut juga diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengembangkan keilmuan dan kajian tentang ekonomi Islam bagi dosen dan mahasiswa sehingga tercipta PSEI yang rahmatan lil ‘alamin. (r)

 

Program Studi Ekonomi Islam Tawarkan Cara Ampuh Seleseikan Tugas Akhir dalam 6 Bulan

Tuntutan mahasiswa semester akhir adalah penyelesaian tugas akhir dengan tepat waktu, akan tetapi hal ini sering dirasa sangat mustahil bagi mahasiswa, pasalnya mereka sangat jarang untuk menyelesaikan tugas akhir dengan tepat waktu, banyak alasan bahkan faktor yang dirasakan, mulai dari faktor internal dari mahasiswa sendiri seperti rasa malas hingga faktor eksternal seperti dosen yang susah untuk ditemui dan lain sebagainya.

Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) bergerak cepat untuk menuntaskan problematika tersebut, melalui “Public Hearing” yang bertemakan “Cara Ampuh Seleseikan Tugas Akhir dalam 6 Bulan”. Acara yang dihadiri 66 mahasiswa tingkat akhir PSEI angkatan 2013 dan 2014 ini dilaksanakan di Ruang Sidang FIAI, Gedung K.H.A Wahid Hasyim, Kampus UII Terpadu, Jalan Kaliurang km 14.5, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, pada Selasa (13/03).

Martini Dwi Pusparini, SHI., MSI, memotivasi mahasiswa dalam penyelesaian tugas akhirnya (Rizal/wgw)

Terlepas dari beberapa faktor yang mempengaruhi terhambatnya mahasiswa menyelesaikan tugas akhirnya, Martini Dwi Pusparini, SHI, MSI selaku Pemateri dan Dosen tetap PSEI menjelaskan bahwa dalam penyelesaian tugas akhir, mahasiswa harus mempunyai motivasi yang tinggi, mengatur waktu dengan baik, fokus, dan meninggalkan hal-hal yang menggangu proses penyelesaian tugas akhir.

Martini panggilan akrabnya menyampaikan beberapa permasalahan yang menimpa mahasiswa dalam penyelesaian tugas akhirnya tersebut. Mulai dari penentuan masalah, mahasiswa masih sering mencari judul bukan menemukan masalah. “Menemukan masalah bisa di lingkunagan sekitar, seperti membaca literatur di perpustakaan, koran, dan jurnal. Bisa juga dengan mengamati fenomena terkini yang sedang booming,” tuturnya.

“Pilihlah tema yang disukai, jangan yang terlalu sulit tetapi yang realistis. Buat sesuatu yang berbeda dan usahakan tidak melakukan penelitian dengan tema yang telah digunakan orang lain”, tambahnya. Ia juga menyarankan bahwa dalam penyusunan tugas akhir mahasiswa harus bisa membuat plan A hingga F tentang tema penelitian, kemudian konsultasikan ke dosen pembimbing untuk mendapat arahan dan mempermudah dalam menentukan tujuan penelitian.

Martini juga memberikan tips-tips kepada mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhirnya. “Niat dan motivasi yang kuat dalam menyelesaikan tugas akhir, Format tugas akhir harus sesuai panduan yang telah ditetapkan, Berkomitmen penuh dengan rencana yang telah dibuat, Memahami dengan benar karakter  dosen pembimbing dan hubungi dosen dengan cara yang baik dan sopan, Cari teman seperjuangan yang sama-sama mempunyai semangat kuat ingin segera lulus, Minta do’a orang tua dan kerabat terdekat, dan yang paling penting adalah Kurangi jadwal nongkrong yang tidak berfaedah”, tuturnya memotivasi.

Acara ini merupakan acara yang pertama kali diselenggarakan oleh PSEI dan direncanakan akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Tujuannya untuk memunculkan kesadaran dan motivasi mahasiswa dalam penyelesaian tugas akhir. Melalui acara ini diharapkan mahasiswa tingkat akhir dapat menyelesaikan studi dengan cepat dan tepat waktu sehingga dapat mendukung proses akreditasi PSEI terakreditasi “A”. Amiin. (r)

Forum Kajian Ekonomi Islam (FKEI) Laksanakan Musyawarah Agenda Kerja

FKEI Laksanakan Muker

FKEI-Laksanakan-Musyawarah-Agenda-Kerja-2018

Forum Kajian Ekonomi Islam (FKEI) Mahasiswa Prodi Ekonomi Islam baru saja melaksanakan Musyawarah agenda Kerja di masa akhir periode 2017/2018 pada hari Sabtu, 13 Januari 2018 yang di laksanakan di ruang Sekertariat bersama LEM Universitas Islam Indonesia. Acara ini ditujukan untuk mengevaluasi dan rapat pleno pembahasan Tata-tertib, Garis-garis Besar Haluan Kegiatan (GBHK), Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (ADART) sebagai rujukan untuk kepegurusan periode selanjutnya. Tidak hanya dihadiri oleh segenap anggota pengurus dan magang FKEI, Musyawarah Agenda kerja ini juga dihadiri oleh perwakilan DPM dan LEM Fakultas Ilmu Agama Islam UII dalam acara pembuka.

Pembacaan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) program kerja seluruh divisi FKEI turut serta menjadi salah satu agenda dalam Musyawarah Agenda kerja ini. Jefri Heri Sofyan selaku Sekertaris Jendral FKEI periode ini memaparkan bahwasanya acara berlangsung dengan lancar dan khidmat. Antusiasme peserta terlihat dalam berbagai pendapat, usulan dan komentar peserta sehingga menjadikan adanya beberapa perombakan dalam ADART dan GBHK dalam rangka pembenahan yang lebih baik untuk periode selanjutnya. Jefri menambahkan harapanya untuk kepengurusan FKEI periode selanjutnya untuk bisa lebih aktif, kompeten, dan dapat lebih baik dari periode saat ini. “ semoga tidak hanya dapat baik dalam menyelenggarakan event-event ekonomi islam, namun juga harapanya Sumber Daya Manusia (SDM) di FKEI dapat semakin aktif dalam bidang akademik dan kompetisi” paparnya.

Pada sesi terakhir, sekaligus dilakukan pemilihan ketua FKEI untuk kepengurusan periode 2018/2019 dengan hasil Wildan Achasanul Fikri pemenang suara terbanyak sebagai kandidat ketua FKEI terpilih untuk periode selanjutnya.

Diwajibkan Pengecekan Plagiasi Tugas Akhir Sebelum Ujian Pendadaran

Dalam rangka untuk mengurangi tingkat plagiarisme dan untuk meingkatkan kualitas karya ilmiah akhir yang merupakan syarat kelulusan maka, sebelum pelaksanaan ujian pendadaran mahasiswa wajib melakukan pengecakan draft karya tugas akhirnya dengan aplikasi Turnitin di Ruang e-Library Lantai LG Direktorat Perpustakaan Universitas Islam Indonesia pada hari kerja Senin-Jum’at Jam 08.30-15.00 Wib Informasi selanjutnya klik disini…….

Hibah Kompetisi Penulisan Tugas Akhir Bagi Mahasiswa

Program Studi Ekonomi Islam FIAI UII melaksanakan Hibah Kompetisi Penulisan Tugas Akhir Bagi Mahasiswa. Hibah ini disusun dalam rangka meningkatkan mutu ilmiah skripsi yang dihasilkan dan mendorong sikap kompetitif mahasiswa dalam berkarya ilmiah. Melalui hibah ini akan diseleksi sembilan mahasiswa yang berhak mendapat pendanaan sebesar Rp1.500.000,- untuk penyelesaian tugas akhir.

Poster Hibah Kompetisi Penulisan Tugas Akhir

Poster Hibah Kompetisi Penulisan Tugas Akhir

Mekanisme pengajuan hibah ini dilakukan mahasiswa dengan mengajukan proposal kepada tim PSEI. Proposal yang diajukan akan diseleksi administrasi oleh tim PSEI dan diseminarkan di depan tim reviewer. Jika proposal disetujui, maka mahasiswa harus menandatangani kontrak dengan PSEI. Tema yang diajukan mengacu pada blue print Penelitian Payung Dosen dan Mahasiswa.

Berikut merupakan dokumen yang harus diisi untuk mengikuti kegiatan hibah ini.

Form Pendaftaran Hibah Kompetisi Penulisan Tugas Akhir

Surat Pernyataan Hibah Kompetisi Penulisan Tugas Akhir

FKEI Akan Hadirkan Mang Amsi dalam Seminar Pasar Modal Syariah

Forum Komunikasi Ekonomi Islam (FKEI) Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) akan menggelar Seminar Pasar Modal Syariah pada Sabtu, 14 Mei 2016 mendatang. Seminar akan dilaksanakan di GKU Prof. Dr. Sardjito, Kampus Terpadu UII dengan tajuk “Mendulang Cuan Syariah di Saham Syariah Sambil Kuliah atau Bekerja”. FKEI menghadirkan sejumlah pembicara dalam seminar ini, yaitu dari Bursa Efek Indonesia, PT. Phintraco Securities, dan Founder SyariahSaham.com, Asep Muhammad Saepul Islam atau biasa dipanggil Mang Amsi.

Seminar ini ditujukan untuk mahasiswa dan umum untuk memberikan dasar-dasar investasi syariah di pasar modal. Pembicara dari Bursa Efek Indonesia akan memberikan gambaran umum mengenai Pasar Modal Syariah di Indonesia. Pembahasan akan dilanjutkan pihak PT. Phintraco Securities mengenai Seluk Beluk Investasi Saham Syariah di BEI. Sedangkan Mang Amsi akan membahas Teknik FATAMMA untuk Investasi di Saham Syariah.

Suasana Perdagangan Online di Ruang Galeri Investasi BEI Syariah FIAI UII

Suasana Perdagangan Online di Ruang Galeri Investasi BEI Syariah FIAI UII Sumber: Video Profil PSEI FIAI UII

Mang Amsi dikenal sebagai investor dengan spesialisasi di saham syariah di Indonesia. Selain merupakan founder SyariahSaham.com, ia juga aktif di berbagai forum saham nasional seperti BEI5000 dan IDX6000. Profesi sehari-harinya adalah guru yang mengajar di sebuah Madrasah Aliyah Negeri di Kabupaten Cianjur. Dengan menghadirkan praktisi investasi seperti Mang Amsi, FKEI berharap mahasiswa dan masyarakat makin berminat untuk menjadi investor di saham syariah.

Aktivitas Perdagangan Online di Aplikasi Profits PT. Phintraco Securities

Aktivitas Perdagangan Online di Aplikasi Profits PT. Phintraco Securities Sumber: Video Profil PSEI FIAI UII

Program Studi Ekonomi Islam telah sejak 2013 lalu merintis kerjasama dengan Bursa Efek Indonesia dan PT. Phintraco Securities untuk menyediakan fasilitas edukasi saham syariah. Hasil kerjasama ini terwujud dalam pendirian Galeri Investasi BEI Syariah di Gedung K.H. A. Wahid Hasyim, Kampus Terpadu UII. Galeri ini menyediakan fasilitas pembukaan rekening dan online trading dengan PT. Phintraco Securities sebagai broker yang menjembatani nasabah dengan pasar saham.

Kerjasama dengan Koperasi Agro Niaga Syariah Jatim

Rombongan silaturahmi akademik Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) mengadakan kunjungan ke Koperasi Agro Niaga (Kanindo) Syariah Jatim. Kunjungan dilakukan pada Jumat, 22 April 2016 dan disambut langsung oleh dilakukan langsung oleh ketua Kanindo Syariah Jatim, Drs. H. Untung Endro Cahyono, MM.

Kanindo yang berdomisili di Kabupaten Malang pendiriannya telah dirintis sejak September 1998 oleh sejumlah aktifis gerakan koperasi, LSM dan tokoh masyarakat yang perduli dengan pemberdayaan ekonomi rakyat. Saat ini Kanindo memiliki sejumlah cabang di Kabupaten Malang, yaitu di Dau, Pujon, Wajak, Wagir, Singosari, Kepanjen, dan Wonosari. Layanan yang diberikan mencakup pembiayaan, simpanan, jasa keuangan, simpanan harian, simpanan berjangka, talangan haji,deposito, real estate dan property.

Kunjungan Program Studi Ekonomi Islam FIAI UII ke Kanindo dimaksudkan untuk menjalin silaturahmi dan kerjasama. Selain itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk berdiskusi mengenai beberapa hal yang terkait dengan pengembangan Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) dan pendampingan usaha. Menurut Dekan FIAI UII, Dr. Tamyiz Mukharrom, M.A., Prodi Ekonomi Islam FIAI UII diharapkan dapat menjalin kerjasama dengan Kanindo Syariah untuk memperkuat konsentrasi bisnis Islam yang akan diselenggarakan pada tahun ini. Program Studi Ekonomi Islam FIAI UII dan Kanindo Syariah pada kesempatan ini juga melakukan penandatanganan kesepakatan kerjasama (MoU) antara kedua belah pihak.

Silaturahmi Akademik ke Universitas Brawijaya Malang

Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) kembali mengadakan kegiatan pengembangan institusi. Kali ini kegiatan dilakukan dengan mengadakan silaturahmi akademik ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Brawijaya Malang pada Kamis 21 April 2016.

Suasana Diskusi dalam Rangkaian Silaturahmi Akademik ke Universitas Brawijaya Malang

Suasana Diskusi dalam Rangkaian Silaturahmi Akademik ke Universitas Brawijaya Malang

Peserta silaturahmi akademik terdiri adalah para dosen dan laboran Program Studi Ekonomi Islam FIAI UII. Dekan FIAI UII, Dr. Tamyiz Mukharrom, M.A., juga berkesempatan hadir memimpin rombongan. Selain Dekan FIAI UII, Ketua Program Studi Ekonomi Islam, Dr. Rahmani Timorita Yulianti, M.Ag., dan Sekretaris Program Studi, Soya Sobaya, S.E.I., M.M., juga ikut serta dalam rombongan silaturahmi akakdemik yang berlangsung pada tanggal 21-23 April 2016 ini.

Penandatanganan MOU dengan FEB Universitas Brawijaya Malang

Penandatanganan MOU dengan FEB Universitas Brawijaya Malang

Rombongan Program Studi Ekonomi Islam diterima oleh Wakil Dekan FEB Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ghozali Maski, S.E., M.S. Wakil Dekan FEB Universitas Brawijaya mengapresiasi kedatangan rombongan Program Studi Ekonomi Islam FIAI UII ke kampusnya.  Wakil Dekan juga menjelaskan bahwa Program Studi Ekonomi Islam di FEB Universitas Brawijaya telah ada sejak tahun 2011 dengan izin Rektor. Sebelum menjadi sebuah program studi, sebelumnya telah terdapat embrio dalam bentuk Konsentrasi Ekonomi Islam pada Jurusan Ilmu Ekonomi.

Kunjungan ke Inkubator Bisnis LPPM Universitas Brawijaya Malang

Kunjungan ke Inkubator Bisnis LPPM Universitas Brawijaya Malang

Silaturahmi akademik diisi diskusi dan berbagai pengalaman dalam pengelolaan program studi ekonomi Islam. Selain itu, kedua belah pihak juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk menjalin kerjasam berkaitan dengan darma perguruan tinggi. Kunjungan juga dilakukan ke inkubator bisnis Universitas Brawijaya yang dikelola oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Brawijaya. Hal ini dilakukan mengingat saat ini Program Studi Ekonomi Islam FIAI UII sedang menyusun kurikulum dengan konsentrasi baru yaitu Bisnis Islam.